Minggu, 22 Desember 2013

The Butterfly Effects

         Efek kupu-kupu (bahasa Inggris: Butterfly effect) adalah istilah dalam "Teori Chaos" (Chaos Theory) yang berhubungan dengan "ketergantungan yang peka terhadap kondisi awal" (sensitive dependence on initial conditions), di mana perubahan kecil pada satu tempat dalam suatu sistem non-linear dapat mengakibatkan perbedaan besar dalam keadaan kemudian. Istilah yang pertama kali dipakai oleh Edward Norton Lorenz ini merujuk pada sebuah pemikiran bahwa kepakan sayap kupu-kupu di hutan belantara Brazil secara teori dapat menghasilkan tornado di Texas beberapa bulan kemudian. Fenomena ini juga dikenal sebagai sistem yang ketergantungannya sangat peka terhadap kondisi awal. Perubahan yang hanya sedikit pada kondisi awal, dapat mengubah secara drastis kelakuan sistem pada jangka panjang. Jika suatu sistem dimulai dengan kondisi awal misalnya 2, maka hasil akhir dari sistem yang sama akan jauh berbeda jika dimulai dengan 2,000001 di mana 0,000001 sangat kecil sekali dan wajar untuk diabaikan. Dengan kata lain: kesalahan yang sangat kecil akan menyebabkan bencana dikemudian hari. (Wikipedia)

Apabila kamu bisa kembali ke masa lalu, kesalahan apa yang akan kamu perbaiki?
September mana yang akan kamu datangi dan ubah?
Hal apa yang terlambat kamu sadari dan akibatnya fatal detik ini?
Hal apa yang seharusnya tidak dilakukan sehingga kamu tidak akan menyesal sekarang?
Perlakuan salah kepada siapakah yang paling kamu sesali dan seharusnya tidak dilakukan sampai hidupmu bisa sekosong ini sekarang?